Senin, 06 Juni 2016

Kenapa saya Memilih Islam

Mas, al-quran sendiri saat ini saya percaya karena 80% ayat al-quran sudah terbukti 100% benar dan 20% tidak terbukti salah dan tidak terbukti benar. Dan ini masih ambigu.. Kejadian seperti isra' mi'raj ini termasuk keajaban yang 20% tersebut. Tidak terbukti salah dan tidak terbukti benar..

Dan saya sudah mencoba membaca kitab agama lain dan bbrp ayat yang 100% salah. Meskipun ada jg ayat yang 100% benar. Jelas saya ragu dengan kitab agama itu. Makanya saya ambil yang 100% benar saja dan tinggalkan yang 100% salah. Karena saya yakin yg 100% benar di kitab agama lain itu firman tuhan.

Ini cuma masalah logika mas :
1. Jika ada kitab yang tidak pernah terbukti 100% salah, kenapa saya ikut agama yang kitabnya terbukti ada yang 100% salah.
2. saya jg pernah bingung mana agama yg benar. Makanya saya membandingkan dengan SAINS, sejarah, dan logika. Karena saya yakin tuhan itu sempurna dan logis.
3. logikaq mengatakan jika 1 buku 80% kata2nya tarbukti 100% benar, maka logikaku mengatakan bahwa jika 1 buku 80% kata2nya tarbukti 100% benar dan ayat yang 20% itu ambigu, tp tidak pernah 1 ayatpun terbukti 100% salah, maka logikaku menyatakan bahwa ayat itu juga benar pula. Meskipun saya tidak bisa membuktikannya. Hal ini bs karena tdak dpt terbukti atau mungkin ilmu pengetahuan yang blm cukup maju untuk membuktikannya.

Ini Buktinya :
Al-Qur'an dan SAINS

Seluruh Hadist itu kedudukannya ada dibawah Al-Qur'an. Banyak orang awam yang menyalah artikan. Hadist yang menulis dan yang menciptakan hanya manusia biasa, jadi wajar bila ada kesalahan dan kata2 ambigu. Prinsip Muslim :

1. Al-Qur'an merupakan sumber yang mutlak diatas segala peraturan. Tidak ada ayat Al-Qur'an satupun yang terbukti benar2 salah. Bila ada ayat yg aneh / ambigu, tanyakan pada pengikutnya. Tanpa klarifikasi, berarti anda hanya memfitnah tanpa pemahaman yang benar/ salah paham.

2. Al-Qur'an bukan merupakan buku SAINS, Al-Qur'an tidak menulis secara detail semua hal tentang SAINS. Al-Qur'an juga buka merupakan buku sejarah, tidak semua sejarah tertulis pada Al-Qur'an. Akan tetapi SAINS dan Sejarah yang tercantum dalam Al-Qur'an terbukti benar, dan tidak pernah sedikitpun terbukti salah.

3. Hadist merupakan hukum Muslim yang kedua, apabila hadist tersebut baik dan sesuai Al-Qur'an, maka Hadist tersebut harus dilakukan. Apabila Hadist tersebut ambigu, tidak baik, dan tidak sesuai Al-Qur'an, maka Hadist tersebut tidak boleh dilakukan/ harus ditinggalkan.

4.Hadist memiliki kedudukan di bawah Al-Qur'an. Apabila ada kesalahan, ambigu, dan kontradiksi pada Hadist itu wajar. Karena penulisnya hanya manusia biasa dan bukan firman tuhan. Apabila ada kontradiksi antara Hadist dan Al-Qur'an, maka Hadist tersebut benar2 salah.

5. Al-Qur'an saja sebenarnya sudah cukup sebagai landasan Muslim. Hadist berfungsi sebagai pembantu memahami. Pembantu tidak boleh bertolak belakang dengan yang dibantu,

Tidak ada komentar:

Posting Komentar